Pages

Friday, December 30, 2011

Desak Segera di Sahkannya APBD Situbondo, Massa HMI Ngamuk

Situbondo (jurnalbesuki.com) - Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh massa yang mengatasnamakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Situbondo, yakni demo  yang  menuntut  agar APBD 2012  Kabupaten Situbondo disahkan itu  nyaris  ricuh. Ulah demonstran sempat membuat Ketua DPRD Situbondo Zeiniye jadi emosi. Itu terjadi setelah mobil dinas (Mobnas) jenis Toyotan  Fortuner yang ditumpangi oleh Zainiye itu dipukuli poster oleh sejumlah massa HMI Situbondo.
 
Namun, karena tidak terima mobil dinasnya yang   masih kinyis-kinyis itu dipukuli  oleh massa HMI Situbonodo, Ketua DPRD Kabupaten Situbondo,  langsung turun dari mobil dinasnya sembari  mengumpat para demonstran, yang saat itu berkerumun di depan gerbang DPRD Situbondo. Bahkan, Zainiye S.Ag sempat akan memukul salah seorang anggota HMI Situbondo.

“Dasar tidak sopan. Kalau melakukan aksi  demo   pakai aturan dong, jangan bertindak brutal,”  sergah Zeiniye sembari menarik  baju koordinator  aksi HMI Situbondo, Zainur Rosyid,

Ketua DPRD Kabupaten Situbondo ini mengaku   geram terhadap massa HMI. Itu terjadi  setelah bagian belakang mobilnya dipukul poster oleh Zainur Rosid, saat melintas mobnas yang ditumpanginya melintasi para demonstran yang melakukan orasi dan membentangkan puluhan  poster hujatan  di depan pintu  gerbang Kantor DPRD Situbondo.

Beruntung, sebelum situasi bertambah panas, petugas dari Polres Situbondo segera membawa ketua DPRD Situbondo  ke balik pagar pintu gerbang. Selanjutnya, didampingi sejumlah anggota dewan yang lain, Zainiye mengajak massa pendemo untuk berdialog. “Ayo kita dialog. Silahkan, mau di dalam gedung atau kita duduk lesehan di depan pintu gerbang ini. Sebagai bentuk pertanggungjawaban mestinya mereka mau diajak dialog. Jangan hanya teriak-teriak di jalan” sesal  Zeiniye.

Ironisnya,  para aktifis HMI Situbondo itu  tidak memperdulikan ajakan dialog  Ketua DPRD Situbondo. Mereka lebih memilih untuk  terus melakukan orasi dan melakukan aksi teatrikal, yang intinya dalam aksi teatrikal tersebut  menyindir molornya pengesahan APBD Situbondo,  karena adanya tarik ulur kepentingan antara eksekutif dan legislatif.

“Kami tidak butuh janji, tapi bukti. Karena  itulah, kami tidak ingin berdialog dengan ketua DPRD Situbondo, karena  para anggota DPRD Situbondo itu semuanya  pembohong. Sebab, lambannya pengesahan APBD tahun 2012  ini jelas akibat adanya kepentingan pribadi dan golongan.  Hingga akhirnya, rakyat Situbondo yang dikorbankan,” kata   Zainur Rosyid, selaku koordinator aksi  dalam orasinya.

Pantauan Jurnalbesuki, sebelum mendatangi  Kantor DPRD Situbondo, sebelumnya massa HMI mendatangi Kantor Pemkab Situbondo, selanjutnya  massa HMI menuju kantor wakil rakyat, namun di sepanjang jalan massa HMI terus berorasi yang menghujat anggota DPRD Situbondo, sembari  melakukan aksi teatrikal.(ari/Jb5)

0 komentar:

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

Post a Comment